Penyebab Dan Apa Itu Hamil Anggur.

  Menurut para dokter Hamil Anggur itu adalah jenis tumor namun tumor ini masih tergolong kedalam tumor yang jinak yang akan muncul didalam rahim wanita. Tumor ini bisa muncul didalam Rahim karena sel telur yang ada didalam Rahim wanita yang sudah dibuahi serta plasenta tidak bisa berkembang dengan baik dan normal, ini yang akan menyebabkan sel-sel abnormal tadi itu akan membentuk gumpalan kista didalam Rahim. Maka kondisi seperti itulah yang menjadi penyebab munculnya hamil anggur.

Penyebab Dan Ciri-ciri Hamil Anggur.

  Pada umumnya Hamil Anggur ini adalah kondisi kesehatan yang sangat jarang terjadi pada wanita. Namun apabila ada wanita yang mengalami kondisi ini sebaiknya harus segera untuk ditangani agar dapat terhindar dari adanya komplikasi yang bisa menyerang dengan cepat. Salah satu contoh komplikasi yang bisa muncul adalah munculnya penyakit trofoblastik gestasional.

Penyebab Hamil Anggur.

  Jika kita lihat secara medis, penyebab dari Hamil Anggur ini adalah adanya ketidak seimbangan kromosom. Masalah ini dapat terjadi apabila ada sel telur yang sudah dibuahi itu tidak memiliki informasi genetika atau yang lebih jelasnya ”Satu sel telur yang ada di Rahim wanita itu dibuahi oleh dua sperma dalam waktu yang bersamaan”.

  Kondisi seperti ini lah yang akan menjadi penyebab terjadinya hamil anggur, karena sel telur yang tanpa informasi genetika itu dibuahi oleh dua macam sperma dan sel telur itu juga tidak bisa berkembang menjadi fetus melainkan akan berkembang menjadi sekumpulan jaringan abnormal yang lama-kelamaan akan memenuhi Rahim wanita. Inilah yang akan disebut sebagai hamil anggur.

  Namun tidak hanya kondisi seperti tadi saja namun masih ada kondisi dari hamil anggur, yaitu hamil anggur parsial. Hamil Anggur Parsial ini juga akan muncul didalam rahim karena sel telur yang normal dibuahi oleh dua sperma dengan bersamaan yang akan membuat jaringan plasenta abnormal itu akan ikut berkembang secara bersamaan dengan fetus yang juga abnormal. Ini akan menyebabkan jaringan fetus itu akan mengalami kerusakan yang fatal dan tidak akan dapat berkembang dengan normal.

Gejala Dari Hamil Anggur.

  Dokter mengatakan kalau pada umumnya itu Hamil Anggur akan memberikan gejala-gejala yang sama seperti keadaan kehamilan yang normal pada wanita. Tapi setelah sekian hari maka munculah gejala-gejala yang seperti berikut ini:

1. Terjadinya pendarahan pada vagina, terjadi saat trimester pertama.
2. Terasa mual dan juga muntah-muntah yang sangat parah.
3. Jaringan yang berbentuk seperti anggur akan keluar dari vagina.
4. Mengalami Hipertensi.
5. Munculnya Kista Ovarium.
6. Mengalami gejala anemia.
7. Tulang panggul akan terasa sangat nyeri.

  Karena kondisi ini hampir sama dengan kondisi dari kehamilan normal maka banyak dari pengidap hamil anggur itu tidak menyadarinya, karena cukup sulit juga untuk mengetahui kondisi ini apabila kita tidak memeriksakannya ke dokter. Maka dari itu ada baiknya untuk kamu segera memeriksakannya ke dokter apabila kamu merasakan adanya kejanggalan pada awal kamu hamil.

Penyebab Dan Ciri-ciri Hamil Anggur.

Faktor Utama Hamil Anggur.

  Dalam kondisi seperti ini ada beberapa faktor yang di percaya oleh dokter untuk menjadi penyebab tingginya resiko seorang wanita akan mengalami Hamil Anggur. Apa saja faktor-faktor yang dapat meningkatkan resiko seorang wanita mengalami hamil anggur adalah sebagai berikut:

1. Dapat dipengaruhi oleh usia. Seorang wanita itu akan beresiko mengalami hamil anggur pada saat dia mencapai usia 40 tahun keatas serta 20 tahun kebawah.
2. Seorang wanita akan lebih rentan lagi mengalami hamil anggur apabila diat sudah pernah mengalami kondisi yang serupa sebelumnya.
3. Wanita yang pernah mengalami keguguran juga akan beresiko mengalami hamil anggur.

  Maka dari itulah kita sangat sulit sekali untuk melihat kondisi dari hamil anggur ini karena hamil anggur itu kondisinya sama seperti kehamilan normal. Namun kamu hanya bisa melihat kondisi hamil anggur itu dengan cara melakukan pemeriksaan yang lebih detail lagi , seperti melakukan tes USG serta tes darah di rumah sakit.

  Kondisi ini dapat kita ketahui melalui proses USG pada trimester pertama dari kehamilan seorang wanita, lebih tepatnya lagi pada minggu 10-14. Dokter juga akan melakukan tes darah agar dapat mengukur dari kadar hormone HCG kamu yang berhubungan dengan kehamilan yang sedang kamu alami.

Langkah-langkah Dalam Menangani Hamil Anggur.

  Apabila ada seorang wanita yang sudah positif mengalami hamil anggur, maka dokter akan menganjurkan kamu untuk segera melakukan penanganan di rumah sakit. Kondisi ini harus segera mendapatkan penanganan agar dapat terhindar terjadinya komplikasi yang bisa membahayakan kondisi orang tersebut.

  Dokter akan segera melakukan operasi untuk mengangkat jaringan abnormal pada wanita yang mengalami hamil anggur, ini adalah langkah utama dalam menangani hamil anggur. Langkah ini akan dilakukan oleh dokter melalui beberapa prosedur yang seperti berikut ini:

  Prosedur pertama adalah Kuret atau aborsi. Langkah ini dilakukan untuk mengeluarkan gumpalan jaringan yang ada didalam rahim pada wanita yang mengalami hamil anggur.

  Prosedur kedua adalah Histerektomi atau pengangkatan rahim. Proses ini akan dilakukan apabila kamu sudah tidak lagi ingin memiliki keturunan lagi.

  Setelah seseorang menjalani prosedur kedua tadi dokter akan mengulangi lagi untuk memeriksa kadar hormone HCG yang ada didalam tubuh. Karena apabila ada pasien yang masih memiliki hormone HCG didalam tubuhnya maka biasanya pasien ini akan membutuhkan penanganan yang lebih lanjut lagi.

  Pada dasarnya proses pemeriksaan hormone HCG ini akan dilakukan tiap dua minggu selama setengah sampai satu tahun ke depannya. Langkah ini dilakukan agar bisa memastikan tidak adanya sel-sel abnormal yang kembali tumbuh serta untuk memantau gejala-gejala dari penyakit trofobllastik. Pada umumnya sebagian pengidap penyakit ini, sel-sel tersebut akan mati didalam rahimnya. Namun apabila masih terdapat indikasi dari penyakit trofoblastik maka pengidap akan membutuhkan penanganan lebih lanjut lagi melalui kemoterapi.

  Selama pasien masih menjalani proses pemantauan oleh dokter, pasien akan dianjurkan agar menunda kehamilan terlebih dahulu. Sedangkan pasien yang sedang menjalani kemoterapi umumnya akan kembali mengalami siklus menstruasi dalam jangka waktu setengah tahun setelah proses pengobatan selesai.

  Baik mungkin hanya sampai disitu saja ulasan yang bisa saya sampaikan mengenai Penyebab dan Apa Itu Hamil Anggur, semoga dengan informasi yang sudah saya sampaikan diatas tadi bisa menambah pengetahuan sobat semuanya mengenai Penyebab dan Apa Itu Hamil Anggur.

Tweet

Artikel keren lainnya: